Rabu, 30 Mei 2012

Ical: Jangan Takut dengan Baju Biru dan Putih

Rabu, 30 Mei 2012 , 05:27:00


CIAMIS -  Ambisi Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie untuk memenangkan partainya pada Pemilu 2014 dan memuluskan jalannya menuju Istana Kepresidenan makin terlihat. Bahkan, dalam gerilya politiknya di Ciamis, politisi yang akrab disapa Ical ini menegaskan agar kadernya siap bekerja ‘menguningkan’ Jawa Barat.

“Tidak perlu takut sama baju putih, begitu juga yang baju biru. Kenapa kuning tidak bisa? Jadi jangan malu-malu, kita berpihak untuk kepentingan rakyat. Karena Partai Golkar lahir sebagai alat untuk memajukan kepentingan rakyat,”ujarnya kepada ratusan jajaran pengurus daerah Golkar Dapil Jabar X dan XI, Selasa (29/5).

Hadir mendampingi Ketua Umum Aburizal Bakrie antara lain Ketua DPP Korwil Jawa I Ade Komarudin, Ketua Bidang Organisasi dan Daerah Rizal Malarangeng, Ketua Komisi II DPR dari dapil Tasikmalaya dan Ciamis Agun Gunandjar Sudarsa, dan Ketua DPD Golkar Jabar yang telah mendapat restu untu maju sebagai Gubernur Jabar, Irianto Syafiudin. Tidak hanya itu, Ical juga meminta, pada para kader partainya untuk menjadi konsultan dan jembatan aspirasi bagi rakyat di desa-desa.

Berikan informasi-informasi program pemerintah. Karena Golkar merupakan anggota koalisi yang berkewajiban mendukung kebijakan pemerintah. Karenanya, Golkar juga harus bisa mensukseskan program pemerintah yang di dalamnya ada kader Golkar yang menjabat di kabinet.

“Intinya kader Golkar harus jadi konsultan di tingkat desa. Kasi tahu caranya bagaimana mendapatkan PNPM, mumpung menterinya Agung Laksono. Kalau kita tidak berbuat bagi rakyat maka tentu kita tidak dicintai. Kita harus gerakkan karya kekaryaan tahun 2012 ini. Keterlaluan kalau di Jawa masih belum selesai di tingkat desa. Jadi konsolidasi kaderisasi inilah yang harus kita perhatikan. Barulah tahun 2014 tahun kemenangan,” urainya.

Bahkan, Ical juga menekankan daerah Jabar, khususnya Tasikmalaya, Ciamis, dan Banjar harus menjadi basis suara partai. Khusus unuk Ciamis yang bupatinya orang Golkar juga harus bisa bekerja lebih keras dan harus bisa memenangkan Pemilu 2014 nanti.

“Tahun 2012 sebagai tahun karya kekaryaan, esensinya memperhatikan masyarakat dan orang-orang sakit, orang-orang miskin. Di Tasik, di Ciamis, di situ banyak pertanyaan di situlah fungsi partai jadi jembatan mendengarkan aspirasi masyarakat. Kalau kita menangani itu percayalah banyak yang mencintai Partai Golkar,” paparnya.

Sementara itu, politikus Partai Golkar Agun Gunanjar Sudarsa mengatakan, agenda Aburizal di dapilnya antara lain menjadi bagian dari program safari politik yang sudah dirancanh jauh-jauh hari. “Ini bagian dari langkah Pak Aburizal selaku tokoh nasional yang sekaligus Ketua Umum Golkar yang dalam waktu dekat ini akan dikukuhkan sebagai capres satu-satunya Partai Golkar,” katanya.

Agun mengungkapkan, roadsow Ical di Jabar, khususnya di dapil Jabar X dan XI mendapatkan respons antusias dari masyarakat. Kegiatan semacam itu akan terus dilakukan juga di daerah lain. “Di Jabar ini kita lihat sendiri bagaimana respons publik sangat antusias. Dengan program kekaryaan yang terus dilakukan Golkar dan Pak Aburizal, hasilnya sangat jelas yakni kepercayaan masyarakat meningkat. Itu tidak lepas dari karya DPP dan beliau sebagai sosok capres. Kami merasa berbangga,” ungkapnya.

Agun juga meyakini Ical sudah siap bertarung dalam Pilpres 2014 nanti. Dengan dukungan solid dari kader dan pengurus partai serta persiapan yang lebih matang, maka waktu untuk menawarkan konsep dan gagasan membangun Indonesia ke depan menjadi semakin optimal. “Jaminan menang memang tidak, tetapi kita ingin belajar, karena sudah pernah menang di 2004 tetapi kehilangan kesempatan di pilpres. Tahun 2014 ini kita bergerak lebih cepat dengan kekompakan dan soliditas elemen Golkar,” jelasnya. (dms)


Sumber: jpnn.com

Tidak ada komentar: